Puisi-4
"LIHATLAH"
Pada suatu saat dipersimpangan jalan,dibelokan tajam
Orang mengumpat,membentak,memyalahkan
Mengutuk mobil berjalur tetap
Mencaci dengan kata yang tak layak
Merasa diri paling benar
Mereka yang sedang berikhtiar
Bertindak karena keadaan
Teriakan keinginan mengalahkan Logika
Sekeping logam jadi kejaran
Padahal ia sering kehilangan selembar uang
kalau kita ikut dalam kejadian
khan terbuka alur cerita yang benar
siapa yang meminta ,siapa yang memberi
barisan cerita jadi kebiasaan
Bisakah kita melihat?
Atau kita telah buta?
Tidak Bisakah kita melihat??!!
Atau karena kita tidak belajar melihat?
Alur yang sama ,cerita yang berbeda
Pasti akan melintas
Lihatlah...!!!!!
Lihatlah...!!!!!
"LIHATLAH"
Pada suatu saat dipersimpangan jalan,dibelokan tajam
Orang mengumpat,membentak,memyalahkan
Mengutuk mobil berjalur tetap
Mencaci dengan kata yang tak layak
Merasa diri paling benar
Mereka yang sedang berikhtiar
Bertindak karena keadaan
Teriakan keinginan mengalahkan Logika
Sekeping logam jadi kejaran
Padahal ia sering kehilangan selembar uang
kalau kita ikut dalam kejadian
khan terbuka alur cerita yang benar
siapa yang meminta ,siapa yang memberi
barisan cerita jadi kebiasaan
Bisakah kita melihat?
Atau kita telah buta?
Tidak Bisakah kita melihat??!!
Atau karena kita tidak belajar melihat?
Alur yang sama ,cerita yang berbeda
Pasti akan melintas
Lihatlah...!!!!!
Lihatlah...!!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar